5.000 Siswa SMU Ikut Tes Minat dan Bakat

JAKARTA, KOMPAS.com - Sedikitnya 5.000 pelajar SMU se-Jakarta mengikuti tes minat dan bakat yang dilakukan serentak dalam Cerebrovit X-cel Brain Exploration, Jumat (29/10/2010), di Britama Sport Mall Kelapa Gading, Jakarta Utara. Ajang ini digelar untuk menilai potensi dan keminatan pelajar sehingga bisa lebih memahami potensi diri mereka dalam menentukan jurusan di perkuliahan.
Dalam masa globalisasi ini pelajar dituntut untuk punya kompetensi tinggi agar bisa bersaing dalam dunia kerja nantinya.
-- Widjanarko Loka Djaja
"Dalam masa globalisasi ini pelajar dituntut untuk punya kompetensi tinggi agar bisa bersaing dalam dunia kerja nantinya," kata Marketing and Sales Director PT Kalbe Farma, Widjanarko Loka Djaja.
Menurut Widjanarko, saat ini masih banyak pelajar yang belum tahu tentang potensi dan minat mereka. Akibatnya, mereka tidak bisa mengembangkan potensi diri secara optimal.
Kegiatan Cerebrovit X-cel Brain Exploration ini didukung oleh Kementerian Pendidikan Nasional dan dihadiri sejumlah ahli seperti WP Napitupulu (mantan Ketua Komnas Harian Indonesia untuk Unesco), Sarlito Wirawan (Guru Besar Fakultas Psikologi Universitas Indonesia) dan Winarno Surakhmad (Guru Besar Pendidikan dan mantan rektor Universitas Negeri Jakarta).
Widjanarko mengatakan, ratusan psikolog lulusan UI ikut serta dalam menguji minat dan bakat para peserta dengan menggunakan modul standar. "Ini adalah event tes minat dan bakat pertama dan terbesar di Indonesia sehingga Museum Rekor Indonesia akan memberikan penghargaan," ungkapnya.